Khutbat Al-Arsy pekan orientasi santri hari ke-2 tentang kepondokan (Darurrahmahisme) yang diisi oleh Ayahnda Bapak Pimpinan Pondok Pesantren Darurrahmah (KH. Tb. Badru Tamam, M.A). Beliau melanjutkan pesan dan nasehat kepada seluruh santri dan dewan guru.
Salah satu poin penting yang disampaikan beliau berkaitan tentang kepribadian seorang santri, "Santri harus mencerninkan kepribadiannya sebagai seorang santri, jangan pernah mencoret-coret pondok, ketika melakukan maka kelak akan menjadi sampah masyarakat". Begitulah pesan beliau dengan mengutip perkataan KH. Imam Zarkasi.
Ayahanda juga menyampaikan panca jiwa dan panca jangka pondok pesantren Darurrahmah "Panca Jangka Pondok Pesantren Darurrahmah ada 5 poin:
1. Pendidikan dan Pengajaran,
2. Pembentukan kader-kader,
3. Kesejahteraan keluarga Pondok,
4. Perluasan Khizanatullah,
5. Pembangunan gedung-gedung "beliau menjelaskan setiap poin di atas terlwbih pada poin no 4, yang dimaksud perluasan Khizanatullah adalah perluasan perwakafan.
Ayahanda pula menjelaskan tentang motto Pondok dari setiap poin-pinnya,
1. Berbudi tinggi,
2. Berbadan Sehat
3. Berpengetahuan luas,
4. Kebebasan
maka disimpulkan dalam satu kalimat "Pondok hanya memberikan Kunci" begitulah pesan beliau pada para santri dan dewan guru.
Acara selanjutnya diberikan kepada Sekretaris pondok pesantren Darurrahmah yang di presentasikan oleh Ust. Alfian Fahmi terkait elektabilitas kinerja staf pondok tahun pelajaran 2017. Isi dari presentasi tersebut adalah hasil angket yang diisi oleh para santri.
Acara kembali dilanjutkan Ayahanda, di akhir pesan beliau menyampaikan akan mulai menseleksi dewan guru.
-dhieneza-
No comments:
Post a Comment